Potensi Pasar Hewan Sebagai Sumber PAD Kabupaten Lebak

Potensi Pasar Hewan Sebagai Sumber PAD Kabupaten Lebak

Kabupaten lebak sebagai salah satu sentra peternakan kerbau dan menempati urutan pertama dalam jumlah populasi kerbau di provinsi Banten. Populasi yang cukup tinggi ini masih berpeluang untuk dikembagkan karena lahan marginal yang tidak digarap masih banyak dan bisa dimanfaatkan sebagai lahan penggembalaan. kemudian populasi ternak lain seperti kambing dan domba juga cukup tinggi. Hal ini merupakan peluang atau potensi bagi peternakan kerbau untuk berkembang.
Secara umum peternak dalam budidaya ternak masih ekstensif tradisional dan merupakan usaha turun-temurun. sehingga analisa finasial usaha tidak dilakukan, biasanya peternak menganggap usaha ini sebagai tabungan.
Pemasaran ternak dilakukan pada saat peternak memiliki kebutuhan yang mendesak. Namun dalam pemasaran ternak sering terjadi monopoli yang dilakukan tengkulak sehingga harga sangat jauh dari harga pasar. Kejadian ini sudah berlangsung cukup lama karena peternak tidak memiliki posisi tawar yang baik. Hal ini disebabkan tidak adanya pasar khusus hewan. oleh karena itu untuk membantu pemasaran ternak petani saat ini sangat dibutuhkan pembentukan pasar hewan yang refresentatif di Kabupaten Lebak untuk mengurangi monopoli tengkulak.
Pasar hewan selain membantu pemasaran ternak petani, juga berpotensi menyumbang PAD. Retribusi dari keluar masuknya ternak di pasar hewan, retribusi dari pedagang lain selain pedagang ternak dan biaya parkir kenderaan merupakan peluang untuk menyumbang PAD.
Selain PAD manfaata pasar hewan dalam pengawasan kesehatan hewan dapat dilakukan.